Dulu Prabowo Menonton di Pinggiran, Kini Tamu Kehormatan Bastille Day

Prabowo dulu hanya menonton di pinggiran, namun kini menjadi tamu kehormatan Bastille Day.
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Prancis, Emmanuel Macron saat menghadiri perayaan Hari Bastille di Paris, Prancis pada Senin (14/7/2025)/Youtube Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Prancis, Emmanuel Macron saat menghadiri perayaan Hari Bastille di Paris, Prancis pada Senin (14/7/2025)/Youtube Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto menjadi tamu saat parade militer peringatan Bastille Day di Paris, Prancis. Dia tampak mengenakan setelan jas dengan kaca mata dan peci berwarna hitam. Prabowo juga tampak menunjukkan sikap hormat sempurna ketika defile pasukan melintas di depannya.

Peci hitam selalu melekat dalam setiap kunjungan Prabowo ke luar negeri. Peci adalah simbol nasionalisme yang dulu pernah dipakai oleh para pendiri bangsa, baik Sukarno atau Bung Karno maupun M Hatta alias Bung Hatta, pada awal berdirinya republik.

Kehadiran Prabowo dalam perayaan tersebut mendapatkan sambutan hangat oleh Presiden Prancis, Emmanuel Macron. Kedua pemimpin tersebut saling menunjukkan keramahanannya dengan memberikan pelukan hangat.

Prabowo yang didampingi oleh putra dan adiknya yakni Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo dan Hashim Djojohadikusumo duduk berdampingan dengan Macron untuk melihat pertunjukkan yang ditampilkan pada perayaan Hari Bastille.

Bastille Day merupakan peringatan Hari Nasional Prancis. Bastille Day diperingati setiap tahun tepatnya di tanggal 14 Juli.

Tanggal tersebut menandai jatuhnya penjara Bastille pada 14 Juli 1789, yang merupakan peristiwa penting yang menjadi simbol dimulainya Revolusi Prancis.

Sebelumnya, Prabowo telah tiba di Paris, Prancis, Minggu (13/7) malam waktu setempat. Prabowo akan menghadiri parade militer hari nasional Prancis (Bastille Day) sebagai tamu kehormatan dan memenuhi undangan dari Presiden Prancis Emmanuel Macron.

Dari Brussels, Belgia, Prabowo mendarat di Bandar Udara Orly, Paris sekitar pukul 18:35 waktu setempat. Kedatangan Presiden Prabowo disambut secara resmi tepat di apron bandara oleh Menteri Dalam Negeri Prancis Bruno Retailleau dan Duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone.

Di apron bandara tak jauh dari ujung anak tangga pesawat, pasukan jajar kehormatan dari militer Prancis juga menyambut kedatangan Prabowo dan delegasi RI.

"Presiden Prabowo berjalan beriringan bersama Menteri Dalam Negeri Prancis Bruno Retailleau melewati barisan pasukan jajar kehormatan yang terdiri atas 20 personel. Langkah keduanya menyusuri jajaran kehormatan mencerminkan suasana formal dan penuh hormat, sekaligus menjadi simbol penyambutan hangat dari pemerintah Prancis atas kunjungan Presiden Republik Indonesia," demikian siaran resmi Sekretariat Presiden mendeskripsikan suasana penyambutan Presiden Prabowo di Bandar Udara Orly dilansir dari Antara, Senin (14/7/2025).

Beberapa pejabat Indonesia juga menyambut kedatangan Presiden, di antaranya Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Prancis Muhammad Oemar, dan Atase Pertahanan KBRI Paris Marsekal Pertama TNI Anang Surdwiyono.

Nonton di Pinggir Jalan 

Kehadiran Prabowo di Hari Bastille tidak lepas dari kunjuangan Emmanuel Macron ke Indonesia Mei lalu. Saat itu, Prabowo Subianto menerima undangan dari Presiden Prancis, Emmanuel Macron untuk menghadiri Hari Bastille.

Dia menyampaikan apresiasi atas hubungan erat antara Indonesia dan Prancis yang kini berada pada tingkat yang sangat baik.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo mengungkapkan bahwa dirinya menerima undangan khusus sebagai tamu kehormatan dalam peringatan Hari Bastille pada 14 Juli mendatang di Paris—sebuah hari bersejarah yang menandai lahirnya Republik Prancis modern.

“Saya terima kasih atas undangan tersebut. Dulu kalau saya di Paris, saya hanya menonton dari pinggir jalan. Sekarang saya bisa berdiri di podium bersama Presiden Macron,” ujarnya dalam forum itu

Tak hanya itu, Presiden Macron juga mengundang kontingen Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk ambil bagian dalam defile militer Hari Bastille.

Mendapat apresiasi itu, Prabowo pun langsung menginstruksikan Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin untuk mempersiapkan yang terbaik.

“Saya sampaikan kepada Menteri Pertahanan, siapkan yang terbaik,” tegasnya.

Di sisi lain, Prabowo juga menyatakan keinginannya untuk mengundang Presiden Macron ke kediamannya di Hambalang, meskipun keterbatasan waktu selama kunjungan ini menjadi kendala.

“Saya sebetulnya mau undang Presiden Macron ke tempat saya di Hambalang, tapi kita lihat waktunya mungkin gak cukup. Ini alasan nanti untuk undang beliau kembali lagi kesini,” pungkas Prabowo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Plus logo

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro