5 Cara Mengatasi BSU Rp600.000 yang Belum Cair

Ada setidaknya 5 cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi BSU Rp600.000 yang belum juga cair hingga Juli 2025 ini.
Karyawan memperlihatkan uang Rupiah dan dolar AS di salah satu tempat penukaran uang asing di Jakarta, Senin (9/12/2024)./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan memperlihatkan uang Rupiah dan dolar AS di salah satu tempat penukaran uang asing di Jakarta, Senin (9/12/2024)./JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Ada setidaknya 5 cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi BSU Rp600.000 yang belum juga cair hingga Juli 2025 ini.

Sebagaimana diketahui, BSU sendiri sudah mulai disalurkan sejak awal Juni 2025 lalu dan akan berlanjut hingga Juli 2025.

Kepada pekerja yang memenuhi syarat, pemerintah akan langsung memberikan bantuan berupa uang tunai Rp600.000 yang akan dikirim melalui Bank Himbara.

Akan tetapi, beberapa pekerja belum mendapatkan transferan BSU Rp600.000 dari pemerintah.

Tenang saja, ada 5 solusi yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi BSU Rp600.000 yang belum juga cair hingga Juli 2025 ini.

Cara Mengatasi BSU yang Belum Cair

1. Cek data rekening Anda sudah sesuai atau belum

Pastikan Anda adalah nasabah BRI, BNI, Mandiri, BTN, atau BSI. Nama pada rekening harus sama persis dengan KTP, dan rekening dalam kondisi aktif.

Anda bisa mengeceknya di aplikasi BPJS Ketenagakerjaan atau melalui situs Kemnaker.

2. Mengatasi Rekening Bermasalah

Anda bisa mengubah nomor rekening jika bermasalah dan tidak sesuai dengan yang Anda miliki saat ini.

Caranya:

  • Akses situs: https://bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id
  • Masukkan informasi pribadi
  • Klik “Update Rekening”
  • Masukkan rekening baru dari bank Himbara
  • Simpan dan kirim data
  • Minta HRD Update Data Jika Perlu
  • Anda juga bisa meminta bagian HRD perusahaan untuk memperbarui data Anda melalui sistem SIPP BPJS Ketenagakerjaan. Ini bisa mempercepat proses jika dilakukan secara kolektif.

Cara ke-3 hingga ke-5 pasti berhasil...

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Plus logo

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro